Sabtu, 01 Juni 2024

Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) PPKn Gelar Tenaga Voluntair Surveyor Program KIP-Kuliah

 Nganjuk, Jawa Timur – Dalam rangka mempersiapkan Tahun Akademik Ganjil 2024/2025, Program Studi (Prodi) Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) STKIP PGRI Nganjuk bekerjasama dengan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) PPKn menyelenggarakan kegiatan "Tenaga Voluntair Surveyor Program KIP-Kuliah" pada tanggal 1 Juni 2024 bertepatan dengan harlah hari Pancasila ke-79. Kegiatan ini bertujuan untuk memverifikasi data 17 berkas pengajuan calon penerima KIP Kuliah. Ketua Program studi PPKn STKIP PGRI Nganjuk, Bapak Rengga Yudha Santoso, SH., M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen Prodi PPKn dan HMPS PPKn dalam mendukung produktivitas kinerja dalam lingkup program pemerintah untuk meningkatkan akses pendidikan tinggi bagi mahasiswa dari keluarga kurang mampu dan sarana menciptakan lingkungan pendidikan inklusif bukan ekslusif. "Melalui kegiatan ini, kami ingin memastikan bahwa calon penerima KIP Kuliah yang diajukan benar-benar memenuhi persyaratan dan berhak mendapatkan bantuan," ujar Ketua Program Studi PPKn Kampus STKIP PGRI Nganjuk. Sekretaris Program studi PPKn, Ibu Lensi Megah Retta, M.Pd., menjelaskan bahwa tenaga voluntair surveyor yang terlibat dalam kegiatan ini telah mengikuti bimtek dan pembekalan untuk memastikan proses verifikasi data berjalan dengan objektif dan akuntabel. "Para surveyor akan melakukan kunjungan ke rumah-rumah calon penerima KIP Kuliah untuk memverifikasi data yang telah mereka sampaikan serta tentunya dapat menjelaskan dan mengarahkan bahwa program ini masih tahap seleksi sesuai prosedur," jelas Sekretaris Program Studi PPKn. Ketua HMPS PPKn, Muhammad Nahari Mukti menambahkan bahwa kegiatan ini juga merupakan bentuk kepedulian mahasiswa terhadap sesama. "Kami ingin membantu para calon mahasiswa dari keluarga kurang mampu untuk mendapatkan akses pendidikan tinggi yang berkualitas serta mewujudkan inklusifitas pendidikan," kata Muhammad Nahari Mukti. Kegiatan Tenaga Voluntair Surveyor Program KIP-Kuliah ini diharapkan dapat membantu pemerintah dalam menyeleksi calon penerima KIP Kuliah yang tepat sasaran. Hal ini sejalan dengan asas tepat guna, tepat sasaran, dan kebermanfaatan yang menjadi landasan program KIP-Kuliah agar dikemudian hari penerima program tersebut dapat sepenuhnya menunjang akses pendidikan. Sebagai langkah produktif dalam persiapan Tahun Akademik Ganjil 2024/2025, kegiatan ini diharapkan dapat memastikan


bahwa calon mahasiswa yang menerima bantuan KIP Kuliah benar-benar membutuhkan dan berhak mendapatkannya. Dengan demikian, program KIP-Kuliah dapat berjalan secara efektif dan efisien dalam mewujudkan cita-cita mencerdaskan kehidupan bangsa.


Share This