Latest Post

Minggu, 15 Desember 2024

Anugerah PT PGRI Berprestasi 2024, UPMS Nganjuk raih 2 Prestasi

Anugerah PT PGRI Berprestasi 2024, UPMS Nganjuk raih 2 Prestasi

 UPMS Nganjuk double winner! Dalam ajang bergengsi Anugerah Perguruan Tinggi PGRI, UPMS Nganjuk berhasil meraih dua penghargaan sekaligus, yaitu Juara 3 dalam kategori Kemahasiswaan dan Penelitian serta Pengabdian Masyarakat. Prestasi gemilang ini membuktikan bahwa UPMS Nganjuk tidak hanya fokus pada kegiatan akademik, tetapi juga aktif dalam mengembangkan potensi mahasiswa dan memberikan solusi bagi permasalahan masyarakat.

Anugerah PT Berprestasi diserahkan langsung oleh Ketua PGRI Unifah Rosyidi saat Perhelatan yang juga merupakan Puncak Hari Guru Nasional Ke 75 yang dilaksanakan di TMII Jakarta.Sabtu (14/12/2024).

Jajaran Universitas PGRI Mpu Sindok yang  Hadir diantaranya Rektor Dr. Vera Septi Andrini,MM dan Wakil Rektor 3 Dr.Indrian Supheni,M.AKs.CSRS.

Kegiatan lengkap ada di channel







Selasa, 10 Desember 2024

 Kerja sama UPMS dan BPS Nganjuk Memperkuat Pendidikan, Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat.

Kerja sama UPMS dan BPS Nganjuk Memperkuat Pendidikan, Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat.



Penandatanganan MoU dilaukan di Universitas PGRI MPU SINDOK (UPMS) Pada tanggal 10 Desember 2024 Kerja sama UPMS dan BPS Nganjuk memperkuat pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat, serta pengembangan SDM melalui data berkualitas, pelatihan, dan kolaborasi inovatif untuk mendukung kemajuan daerah.



Kerja sama antara Universitas PGRI Mpu Sindok (UPGRI MS) dan Badan Pusat Statistik (BPS) Nganjuk memberikan berbagai manfaat strategis dalam bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat (PkM), dan pengembangan sumber daya manusia (SDM). Sinergi ini membuka peluang besar untuk meningkatkan kualitas akademik, relevansi kurikulum, dan kontribusi nyata terhadap pembangunan daerah.

Dalam bidang pendidikan, kolaborasi ini memungkinkan mahasiswa dan dosen UPGRI MS untuk mengakses data statistik terkini yang menjadi basis pembelajaran berbasis bukti. Mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh melalui program magang atau praktik kerja di BPS, memperkaya pengalaman mereka dalam analisis data dan pengambilan keputusan.

Dalam penelitian, kolaborasi ini menciptakan ruang bagi dosen dan mahasiswa untuk melakukan penelitian berbasis data statistik yang valid dan terpercaya. Penelitian yang dihasilkan dapat memberikan solusi konkret terhadap isu-isu lokal, regional, maupun nasional. Selain itu, publikasi ilmiah yang dihasilkan akan memperkuat reputasi akademik UPGRI MS di tingkat nasional.

Pada ranah pengabdian kepada masyarakat (PkM), kerja sama ini memungkinkan pelaksanaan program-program edukasi berbasis data, seperti pelatihan literasi statistik bagi masyarakat atau instansi lokal. Kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat langsung kepada masyarakat, tetapi juga meningkatkan peran UPGRI MS sebagai perguruan tinggi yang berkontribusi aktif dalam pembangunan komunitas.

Di aspek pengembangan SDM, kolaborasi ini mendukung peningkatan keterampilan mahasiswa dan dosen melalui pelatihan-pelatihan yang diinisiasi oleh BPS. Selain itu, UPGRI MS juga berpotensi membantu BPS dalam melaksanakan pelatihan statistik kepada aparat pemerintah atau masyarakat umum.

Dengan kerja sama ini, Universitas PGRI Mpu Sindok dan BPS Nganjuk dapat bersama-sama menciptakan ekosistem pendidikan dan pembangunan SDM yang lebih maju dan berkelanjutan.

 

Minggu, 24 November 2024

SELAMAT HARI PGRI KE 79

SELAMAT HARI PGRI KE 79

 



UPMS Mengikuti Perayaan Peringatan Hut Ke 79 PGRi & Hari Guru Nasional Tahun 2024 Tingkat Provinsi Jawa Timur. Kegiatan ini diselenggarakan pada hari sabtu 23 november 2024 pukul 8 di GRAHA UNESA SURABAYA





Universitas PGRI Mpu Sindok turut serta dalam perayaan HUT ke-79 PGRI dan Hari Guru Nasional Tahun 2024 tingkat Provinsi Jawa Timur yang diselenggarakan pada Sabtu, 23 November 2024 di Graha UNESA Surabaya. Kehadiran Universitas PGRI Mpu Sindok dalam kegiatan ini bukan hanya sebagai bentuk partisipasi aktif, tetapi juga sebagai wujud penghormatan dan apresiasi terhadap jasa para pendidik yang telah berkontribusi besar dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Peringatan ini menjadi momentum strategis untuk memperkuat semangat kebersamaan, solidaritas, dan kolaborasi antar lembaga pendidikan, khususnya dalam lingkungan PGRI. Sebagai universitas yang baru terbentuk dari penggabungan STKIP PGRI Nganjuk dan STIE Nganjuk, kehadiran di acara ini sekaligus menjadi ajang memperkenalkan diri kepada komunitas pendidikan yang lebih luas di Jawa Timur.

Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memperingati dan menghormati jasa para guru yang telah berdedikasi dalam dunia pendidikan, baik di tingkat dasar, menengah, maupun tinggi. Selain itu, acara ini juga bertujuan untuk mempererat hubungan antara anggota PGRI dari berbagai daerah dan menciptakan sinergi dalam menghadapi tantangan pendidikan di masa depan. Universitas PGRI Mpu Sindok memanfaatkan momen ini untuk memperkuat jejaring dengan institusi pendidikan lain dan memperluas peluang kerja sama di bidang akademik dan non-akademik. Dalam konteks ini, partisipasi universitas bukan hanya sebagai tamu, tetapi juga sebagai bagian dari komunitas pendidikan yang aktif mendorong inovasi dan pembaruan dalam pembelajaran.

Manfaat yang diperoleh dari keikutsertaan dalam kegiatan ini sangat beragam, baik bagi dosen, mahasiswa, maupun institusi secara keseluruhan. Bagi dosen, acara ini memberikan kesempatan untuk memperluas wawasan dan mendapatkan inspirasi dari para pemateri yang dihadirkan, yang membahas isu-isu strategis dalam pendidikan. Mahasiswa yang turut serta dapat merasakan atmosfer kebersamaan dan menghargai peran guru dalam membentuk masa depan bangsa. Selain itu, universitas dapat memperkuat citra institusionalnya sebagai perguruan tinggi yang peduli terhadap pengembangan sumber daya manusia dan pendidikan yang berkualitas.

Lebih jauh lagi, kegiatan ini menjadi sarana untuk memotivasi seluruh elemen pendidikan di Universitas PGRI Mpu Sindok agar terus berkomitmen meningkatkan kualitas pembelajaran. Melalui peringatan Hari Guru Nasional ini, diharapkan muncul kesadaran kolektif akan pentingnya peran guru sebagai agen perubahan di masyarakat. Kegiatan ini juga mempertegas komitmen PGRI dan seluruh anggotanya dalam menghadapi tantangan globalisasi, digitalisasi, dan revolusi industri 4.0 di bidang pendidikan. Oleh karena itu, melalui acara ini, Universitas PGRI Mpu Sindok tidak hanya memperingati sejarah dan perjuangan para pendidik, tetapi juga menyusun langkah-langkah strategis dalam menciptakan pendidikan yang lebih adaptif dan relevan dengan kebutuhan zaman.

Secara keseluruhan, partisipasi dalam peringatan HUT ke-79 PGRI dan Hari Guru Nasional Tahun 2024 di Graha UNESA Surabaya memberikan banyak manfaat strategis bagi Universitas PGRI Mpu Sindok. Selain sebagai ajang apresiasi terhadap jasa guru, kegiatan ini juga memperkuat sinergi antar lembaga pendidikan dan memotivasi seluruh civitas akademika untuk terus berinovasi dan berkontribusi dalam dunia pendidikan. Dengan demikian, acara ini tidak hanya menjadi momen seremonial, tetapi juga menjadi katalisator bagi peningkatan mutu pendidikan di Jawa Timur dan Indonesia pada umumnya.

 


Senin, 18 November 2024

UPMS bergabung bersama Forum Kabupaten Sehat 2024 Dalam Kegiatan Studi Tiru di Dinas Kesehatan Kabupaten Lamongan

UPMS bergabung bersama Forum Kabupaten Sehat 2024 Dalam Kegiatan Studi Tiru di Dinas Kesehatan Kabupaten Lamongan

 




Universitas PGRI Mpu Sindok (UPMS) bergabung bersama Forum Kabupaten Sehat 2024 dalam kegiatan studi tiru di Dinas Kesehatan Kabupaten Lamongan sebagai bagian dari komitmennya dalam mendukung penguatan kesehatan masyarakat dan membangun sinergi lintas sektor. Kegiatan ini bertujuan untuk mempelajari dan mengadopsi praktik-praktik terbaik yang telah diterapkan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Lamongan dalam menciptakan lingkungan yang sehat, meningkatkan pelayanan kesehatan, serta mendorong partisipasi masyarakat dalam upaya menjaga kesehatan. Studi tiru ini memberikan kesempatan bagi UPMS untuk memperkaya wawasan dan mendapatkan inspirasi dalam mengembangkan program-program kesehatan berbasis komunitas yang dapat diterapkan di lingkungan kampus maupun masyarakat sekitar.

Salah satu tujuan utama dari kegiatan ini adalah memperkuat kolaborasi antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah dalam mendukung tercapainya Kabupaten Sehat. Melalui studi tiru, UPMS dapat mempelajari strategi dan kebijakan yang efektif dalam bidang kesehatan, termasuk pengelolaan fasilitas kesehatan, program pencegahan penyakit, serta pemberdayaan masyarakat dalam menjaga pola hidup sehat. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mendorong keterlibatan civitas akademika UPMS dalam mendukung program kesehatan di wilayah Nganjuk, baik melalui penelitian, pengabdian masyarakat, maupun kerja sama lintas sektor. Dengan demikian, UPMS dapat memainkan peran strategis dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pendekatan yang holistik dan berbasis data.

Manfaat yang diperoleh dari kegiatan ini tidak hanya terbatas pada aspek pengetahuan, tetapi juga mencakup peningkatan kapasitas dan keterampilan praktis bagi peserta yang terlibat. Dosen dan mahasiswa UPMS dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk memahami bagaimana kebijakan kesehatan diimplementasikan di tingkat daerah, serta mengidentifikasi peluang untuk berkontribusi dalam mendukung program-program kesehatan. Selain itu, kegiatan ini juga memberikan peluang untuk memperluas jaringan kerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah daerah, lembaga kesehatan, dan organisasi masyarakat. Hal ini sejalan dengan visi UPMS dalam membangun kemitraan strategis yang mendukung pengembangan pendidikan dan pengabdian masyarakat.

Lebih jauh lagi, studi tiru ini diharapkan dapat mendorong lahirnya inovasi-inovasi baru dalam bidang kesehatan yang dapat diimplementasikan di lingkungan kampus dan masyarakat sekitar. UPMS dapat mengadaptasi program-program unggulan yang berhasil di Lamongan, seperti program pencegahan stunting, peningkatan gizi masyarakat, dan pengelolaan lingkungan sehat. Selain itu, partisipasi dalam kegiatan ini juga memberikan wawasan mengenai pentingnya pendekatan partisipatif dalam mendukung keberhasilan program kesehatan. Dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk mahasiswa, dosen, dan masyarakat, UPMS dapat menciptakan program kesehatan yang lebih efektif dan berkelanjutan.

Secara keseluruhan, keterlibatan UPMS dalam studi tiru bersama Forum Kabupaten Sehat 2024 di Dinas Kesehatan Kabupaten Lamongan memiliki manfaat strategis yang luas. Selain memperkaya wawasan dan pengetahuan, kegiatan ini juga memperkuat kolaborasi lintas sektor, mendorong inovasi dalam program kesehatan, dan meningkatkan peran aktif UPMS dalam mendukung tercapainya Kabupaten Sehat di Nganjuk. Dengan demikian, kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana pembelajaran, tetapi juga menjadi langkah konkret dalam memperkuat kontribusi UPMS terhadap pembangunan kesehatan masyarakat yang lebih baik dan berkelanjutan.


Kamis, 07 November 2024

UPMS kolaborasi lintas sektor, diharapkan upaya penanganan stunting

UPMS kolaborasi lintas sektor, diharapkan upaya penanganan stunting

Nganjuk, 22 Oktober 2024 – Pemerintah Kabupaten Nganjuk menggelar acara "Diseminasi Stunting Semester 2" yang bertempat di Ruang Anjuk Ladang, Kabupaten Nganjuk. Acara ini dihadiri oleh seluruh instansi pemerintahan di Kabupaten Nganjuk sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan dalam mengatasi masalah stunting di wilayah tersebut.


Acara dimulai dengan sambutan dari Plt. Bupati Nganjuk, yang menekankan pentingnya sinergi antarinstansi dalam mendukung program pemerintah untuk menurunkan angka stunting. Beliau mengajak semua pihak untuk berperan aktif dalam upaya pencegahan dan penanganan stunting, demi terciptanya generasi sehat yang berkualitas.
Sebagai narasumber, hadir beberapa pakar ahli dan dokter yang membagikan informasi penting terkait stunting, termasuk faktor penyebab, dampak jangka panjang, serta langkah-langkah pencegahan yang efektif. Para peserta diberi wawasan mendalam tentang berbagai strategi dan intervensi yang dapat dilakukan, baik dari segi kesehatan, pola asuh, hingga perbaikan gizi.

Acara ini dihadiri oleh 50 peserta dari berbagai instansi pemerintahan di Kabupaten Nganjuk, termasuk perwakilan dari UPMS, Caltira Rosiana, M.Pd. Dengan adanya kolaborasi lintas sektor, diharapkan upaya penanganan stunting dapat lebih terarah dan optimal.

Kegiatan diseminasi ini menjadi langkah penting bagi Kabupaten Nganjuk dalam memperkuat koordinasi antarinstansi untuk mencapai target penurunan stunting. Di akhir acara, para peserta menyampaikan komitmen mereka untuk turut mendukung program pencegahan stunting dengan langkah-langkah nyata di lapangan.
Perkuat Kerukunan Antar Umat Beragama,UPMS partisipasi FGD FKUB Kabupaten Nganjuk

Perkuat Kerukunan Antar Umat Beragama,UPMS partisipasi FGD FKUB Kabupaten Nganjuk

Acara Focus Group Discussion (FGD) Diseminasi Hasil Penelitian Indeks Kerukunan Umat Beragama di Kabupaten Nganjuk 2024 merupakan forum yang penting dalam menggali wawasan dan pemahaman terkait kerukunan antarumat beragama di wilayah tersebut. Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan dari berbagai lembaga, termasuk Caltira Rosiana selaku Kepala Biro Kerjasama dan Hubungan Masyarakat Universitas PGRI Mpu Sindok (UPMS). Kehadirannya mencerminkan komitmen UPMS untuk mendukung upaya penguatan kerukunan dan harmoni sosial di masyarakat, sejalan dengan peran universitas sebagai pusat pendidikan dan penelitian yang berorientasi pada pengabdian kepada masyarakat.

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menyampaikan hasil penelitian yang telah dilakukan mengenai indeks kerukunan umat beragama, serta mendiskusikan langkah-langkah strategis untuk memperkuat kerukunan di tengah masyarakat yang majemuk. Penelitian ini tidak hanya berfungsi sebagai informasi mengenai kondisi kerukunan saat ini, tetapi juga sebagai dasar dalam merancang program dan kebijakan yang mendukung keberagaman dan toleransi.


Manfaat dari FGD ini dalam konteks pendidikan sangat signifikan. Pertama, kegiatan ini mengajarkan nilai-nilai kebersamaan, toleransi, dan penghargaan terhadap perbedaan yang sangat penting bagi dunia pendidikan, terutama di lingkungan kampus. Hal ini dapat membentuk karakter mahasiswa yang inklusif dan memahami pentingnya hidup harmonis di tengah perbedaan. Kedua, hasil dari penelitian ini juga dapat menjadi bahan ajar atau referensi bagi civitas akademika UPMS dalam mengembangkan kurikulum yang responsif terhadap isu-isu sosial di sekitar mereka. Terakhir, keterlibatan UPMS dalam kegiatan ini menginspirasi mahasiswa untuk terlibat aktif dalam penelitian dan kegiatan sosial yang berdampak langsung pada masyarakat, yang sejalan dengan misi pendidikan tinggi untuk menciptakan agen perubahan yang berkontribusi positif bagi lingkungan sekitarnya.

Rabu, 02 Oktober 2024

46 Tahun perjalanan berdedikasi untuk Negri, STKIP PGRI Nganjuk dan STIE Nganjuk akhirnya resmi menjadi Universitas PGRI Mpu Sindok

46 Tahun perjalanan berdedikasi untuk Negri, STKIP PGRI Nganjuk dan STIE Nganjuk akhirnya resmi menjadi Universitas PGRI Mpu Sindok

Melalui Surat yang dikeluarkan oleh Kementrian Pendidikan dna Kebudayaan Riset dan Teknologi Pendidikan Tinggi (Kemendikbud Ristek Dikti) yang tercantum dalam Surat Keputusan (SK) bernomor 624/F/O/2024 tertanggal 19 September 2024 tentang Keputusan Bergabungnya STKIP PGRI Nganjuk dan STIE Nganjuk Menjadi Universitas PGRI Mpu Sindok (UPMS) Nganjuk.

Baik STKIP PGRI Nganjuk dan STIE Nganjuk yang berada di bawah naungan Yayasan Pembina Lembaga Pendidikan Perguruan Tinggi (YPLP-PT) Persatuan Guru Republik Indonesia telah melalui proses yang panjang hampir 1 tahun dalam pengajuan untuk meningkatkan status serta penggabungan menjadi UPMS Nganjuk.

Sebelum terbentuk jajaran pelaksana Universitas PGRI Mpu Sindok (UPMS) Nganjuk, Vera Septi Andrini salah satu pimpinan perguruan tinggi (STKIP PGRI Nganjuk) yang menggabungkan diri menjadi Universitas ini menyampaikan bahwa terbitnya SK penggabungan menjadi Universitas ini membawa harapan dan semangat baru untuk semakin meningkatkan layanan dan berkontribusi lebih luas lagi tidak hanya masyarakat nganjuk saja tapi juga masyarakat yang merasakan kemanfaatan dan memberikan kepercayaan dari lahir dan hadirnya Universitas di Kabupaten Nganjuk.

Ditambahkan pula, bahwa UPMS melalui SK tersebut tercantum secara langsung mengantongi izin membuka 12 program studi (prodi) di lima fakultas. Yaitu, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan; Fakultas Ekonomi dan Bisnis; Fakultas Teknik; Fakultas Hukum; dan Fakultas Pertanian.

Hingga berita ini di rilis, pengangkatan Rektor selaku Pimpinan dari Universitas yang baru terbentuk masih dalam proses yang dilakukan oleh YPLP-PT PGRI Nganjuk yang memiliki kewenangan dalam mempersiapkan pelaksanaan berjalannya tata pamong dan akademik dalam ’kendaraan” UPMS Nganjuk.

Hadirnya UPMS Nganjuk ini mendapat sambutan yang hangat dari masyarakat, baik secara langsung maupun respon yang diberikan di media sosial yang gencar melihat informasi terbitnya SK UPMS. sejak terbit SK ucapan selamat mulai dari jajaran PB PGRI tingkat Pusat, Pengurus PGRI Jawa Timur hingga Pengurus PGRI tingkat Kabupaten Nganjuk, juga Perguruan Tinggi Mitra diantaranya Universitas PGRI Argopuro Jember, Ketua ISNU Nganjuk, Dewan Pendidikan Kabupaten Nganjuk serta masyarakat dan alumni baik STKIP PGRI Nganjuk maupun STIE Nganjuk.

Berikut Fakultas dan Program Studi yang telah mengantongi Ijin berdasarkan SK Surat Keputusan (SK) bernomor 624/F/O/2024 tertanggal 19 September 2024:

Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan

• S1 PPKN

• S1 Pendidikan IPA

• S1 Pend. Matematika

• S1 Pend. Ekonomi

• S1 Pend. Bahasa Inggris

Fakultas Ekonomi & Bisnis

• S1 Akuntansi

• S1 Manajemen

• S1 Bisnis Digital

Fakultas Pertanian

• S1 Agribisnis

Fakultas Teknik

• S1 Teknik Industri

• S1 Teknologi Informasi

Fakultas Hukum

• S1 Hukum